Halaman

Selasa, 14 Desember 2010

Mengantuk, istirahatlah!


Normalnya orang merasa mengantuk ketika malam hari atau kelelahan. Namun, pada beberapa orang, rasa kantuk bisa dating terus-menerus dan tidak mengenal waktu. Apa penyebabnya?
            Mengantuk adalah salah satu tanda yang diberikan oleh tubuh agar seseorag beristirahat. Tapi pada konsdisi tertentu seseorang bisa merasa mengantuk hampit sepanjang hari.
            Beberapa penyebab yang membuat orang selalu merasa ngantuk:
1.      Anemia
Anemia merupakan penyebab utama kelelahan dan kantuk pada perempuan. Kehilangan darah menstruasi dapat menyebabkan kekurangan zat besi. Hal ini karena sel darah merah diperlukan untuk membawa oksigen ke jaringan dan organ  dalam tubuh.
2.      Depresi
Anda mungkin berpikir depresi sebagai gangguan emosi, tetapi juga banyak berkontribusi untuk gejala fisik. Kelelahan selalu mengantuk, sakit kepala, dan kehilangan nafsu makan adalah salah satu gejala yang paling umum.
3.      Hipotiroid (menurunnya produksi hormon tiroid pada kelenjar tiroid)
Tiroid adalah kelenjar kecil di dasar leher, yang berfungsi mengontrol metabolisme dan kecepatan mebgubah bahan bakar menjadi energy. Ketika kelenjar kurang aktif dan fungsi metabolisme terlalu lambat, seseorang bisa merasa badan lesu dan selalu mengantuk.
4.      Dehidrasi
Kelelahn  dan kantuk bisa merupakan tanda dehidrasi. Segerahlah cukupi kebutuhan air dalam tubuh anda agar selalu merasa segar dan bersemangat.
5.      Kurang tidur
  Kurang tidur bisa membuat  orang merasa mengantuk sepanjang hari, sehingga dapat mempengaruhi konsentrasi. Dampak jangka panjang, kurang tidur juga dapat mempengaruhi kesehatan. Orang dewasa harus mendapatkan tidur 7 sampai 8 jam setiap malam.
6.      Penyakit jantung
Ketika anda mulai merasa lelah dan mengantuk dalam melakuakan kegiatan sehari-hari, sebaiknya anda harus memastikan bahwa jantung anda dalam keadaan sehat.
7.      Alergi makanan
Beberapa dokter percaya bahwa alergi makanan dapat membuat seseorang merasa mengantuk. Jika anda memiliki toleransi terhadap alergi tersebut, maka gejala awalnya hanya kelelahan dan belum menyebabkan gatal-gatal.
8.      Sindrom kelelahan kronis (choronic fatigue syndrome)
Saat seseorang lelah, biasanya dengan istirahat, akan hilanh. Namu, untuk sindrom ini tidak cepat hilang dan biasanya ditandai kelesuan, mengantuk, cepat marah, nyeri otot dan dalam beberapa kasus terjadi hilangnya memori.

2 komentar:

  1. wah berbhaya juga yah. lebih baik memang tdk terlalu bnyk pikiran dan kerja lembur.

    trims sdh ngeberiin info yang berharga!

    BalasHapus
  2. hmmmm,,,,,,tengkyu postingannya,,^^

    BalasHapus